"Selain itu soal gerakan 9 Desember yang mempunyai motif dalam mengefektifkan gerakan anti korupsi. Saya punya data lengkap mengenai apa, dan siapa sasaran yang dituju dalam unjuk rasa itu," ujarnya dalam pidato di Rapimnas III Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Minggu (6/12).
Dalam demokrasi, SBY menuturkan, unjuk rasa merupakan tindakan yang sah, terutama kepada presiden. "Saya maknai itulah demokrasi," kata SBY.
Lebih lanjut SBY mengatakan, dirinya menyambut baik tokoh-tokoh yang peduli terhadap nasib pemberantasan korupsi di Indonesia. Namun, ia menilai, gerakan 9 Desember juga memiliki motif lain, yang berbeda dengan semangat pemberantasa korupsi.
"Kemarin saya katakan, bahwa akan muncul tokoh yang dalam 5 tahun ini belum terlihat. Saya ucapkan welcome. Selamat datang kepada mereka," tandas SBY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar