Pelecehan di dunia maya kembali merenggut korban jiwa. Megan Gillan (15 tahun), seorang pelajar di Inggris overdosis obat dan akhirnya tewas, hanya gara-gara teman sebayanya melancarkan kampanye bernada penghinaan via internet.
Megan sepertinya sangat sedih setelah seorang teman di sekolahnya memposting pesan penghinaan via situs jejaring Bebo. Mereka mengejek penampilan dan pakaian yang dikenakan Megan.
Si gadis bermasalah dengan beberapa temannya di sekolah. Bahkan, ia sempat dipisahkan dari ruang kelas dengan tujuan agar ia jauh dari teman pengganggunya. Namun kebijakan ini membuatnya kian sedih karena merasa diperlakukan layaknya orang bermasalah.
"Anakku yang telah dilecehkan, malah dibawa di ruangan yang sama untuk mereka yang membuat masalah. Sistem ini tidak benar," tukas Mark, ayah Megan naik pitam.
Meninggalnya Megan bermula ketika suatu pagi, ia malas pergi ke sekolah, kemungkinan karena tak mau terus diperolok. Ia pun menenggak banyak obat dengan tujuan agar tampak sakit sehingga tak perlu sekolah.
Namun sayangnya, aksi tersebut justru berujung kematian.
1 komentar:
kasihan. adab dan sopan santun memang harus diajarkan pada anak sejak masih kecil. toleransi dan tenggang rasa harus ditumbuhkan sejak masih kanak-kanak.
Posting Komentar